Minggu, 20 Maret 2011

Menempatkan Program, Perencanaan dan Penganggaran pada Skala Nasional Tinggi dari Kementrian Kelautan dan Perikanan akan Memperkuat Keberhasilan dari Kerjasama Kawasan Selat Karimata

Kerjasama kawasan Selat Karimata, pada hakekatnya adalah adanya empat pihak propinsi (Kepri, Kalbar, Babel dan Jambi) yang berinteraksi sinergis untuk mencapai tujuan bersama. Kerjasama kawasan ini merupakan upaya meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengelolaan sumberdaya kelautan dan perikanan, termasuk dalam tataran kebijakan; investasi, pemasaran maupun promosi daerah, yang dilaksanakan sesuai prinsip-prinsip otonomi dan desentralisasi dengan memanfaatkan strategi yang mendorong proses regionalisasi desentralistik tanpa adanya ego kedaerahan sehingga menghasilkan output bersama yang memiliki daya saing tinggi.
Output dimaksud tidak melulu dalam bentuk fisik hasil produksi seperti komoditas, tetapi bisa juga dalam bentuk kebijakan dalam pelaksanaan suatu fungsi atau kebijakan yang menyangkut wilayah.
Keberhasilan dari kerjasama kawasan Selat Karimata ini adalah adanya keberpihakan dari lembaga Kementrian Kelautan dan Perikanan dengan menempatkannya dalam skala prioritas tinggi baik dari segi perencanaannya maupun penganggarannya. Tanpa menempatkannya dalam skala tinggi, mustahil kerjasama kawasan in akan berhasil.
didi sadili




Tidak ada komentar:

Posting Komentar